Ad Code

Responsive Advertisement

Nostos dan algos

Kurang lebih sepuluh tahun yang lalu, ketika sebagai siswa baru di sekolah menengah pertama, aku selalu terjebak dalam mengingat kembali ingatanku di sekolahku sebelumnya, sekolah dasar. Aku mengenang banyak hal, teman-temanku, kegiatanku, keadaan dan situasi, kebiasaanku, dan sebagainya.

Menurutku, apa yang biasa aku lakukan di sekolah menengah pertama cukup berbeda dengan apa yang aku lakukan di sekolah dasar. Ketika sebagai siswa di sekolah menengah atas, aku juga berpikir seperti sebelumnya. Aku punya teman baru yang sangat berbeda dari teman-temanku sebelumnya. Aku pikir yang sebelumnya lebih baik. Aku menghadapi keadaan baru dan aku menyesuaikan diri di dalamnys. Akhirnya aku benar-benar tahu dan bisa memahami keadaan baru.

Di universitas, sebagai mahasiswa, pertama kali aku memikirkannya lagi. Aku senang menjadi siswa sekolah menengah atas, karena di universitas keadaannya tidak seperti keadaan di sekolah menegah atas. Aku selalu membandingkan yang sekarang dengan yang dulu. Saat itu aku mengenang masa lalu aku lebih baik daripada sekarang.

Ingatanku di sekolah menengah atas membayangiku, memicu momen nostalgia. Sekarang, meski sudah dua tahun setelah menyelesaikan studi di universitas, aku sering mengenang, mengingat-ingat, dan merefleksikan segala sesuatu yang relevan dengan masa laluku di universitas.

Keadaan di universitas aku selama masa studi, aku luar biasa menakjubkan. Kadang-kadang aku melewati sekitar universitasku dan itu membuat pikiranku mengingat masa lalu dan merasa nostalgia.

Pikiran manusia terjerat dalam labirin masa lalu. Nostos, merindukan rumah; algos, sedih karena rindu. Dua minggu kemudian aku akan pulang, dan aku mungkin tidak akan kembali ke sini lagi.

Tentu saja, aku, dan Anda juga, oleh karena itu, pasti merasa kangen dengan keadaan di sini. Namun demikian, kita harus tetap mengarahkan pandangan kita ke depan. Manusia bisa merasakan nostalgia karena alam semesta menempatkan “ingatan agung” dalam diri kita untuk mengolahnya.

Tanpa momen nostalgia, kita tidak bisa pergi ke nostos, kita tidak bisa menyembuhkan algos.

5/3/2021 di 1st Story, Smart ILC, Pare



Posting Komentar

0 Komentar