imbanglah rasa yang dipikul pundak jiwa
tiupan pawana
tanpa warna
titipan pergi dan
datang membawa ragam rona
berduka dan
bersuka menopang basah napas
tubuh air leluasa
mengempas-empas
tawar dan asin dan
payau meretas
angin menjatuhkan
kapas dan melambungkan debu ke (b)atas
: rasa mendayung
buih dan meremuk laut
camar dan debur
bersenandung bersahut-sahut
nama-namaNya
merupa angin menggerakkan andang-andang ingin
layar berkibar
menampung puput bayu ganjil
gelisah dan susah
dan gembira beriring-iring
perjalanan karam
dan perhentian kambang: kepulangan menyambut
perahu kecil
sedang berdansa dengan mabuk
dan nelayan bijak
senantiasa melaut
memegang sauk dan
memukat dirinya yang jeluk
“kuberkahi dirimu
nelayan,” riak berteriak
“tenteramlah bagi
rasamu yang samudra,” suara mengombak
0 Komentar