Ad Code

Responsive Advertisement

#FatwaKumprit 50

“Puisi adalah huruf yang dirajut;

kamu adalah jantung yang berdegup.

Di dalam dadaku yang babut:

kamulah puisi yang takkan pernah sanggup direnggut,

sekalipun oleh maut.”

/2018/



Posting Komentar

0 Komentar