rimbalah yang
mengajariku kata
kurambah dengan
langkah ‘tuk menempuh makna
anginlah yang
menuntunku mengarung jalan
mengelebatkan
sayap angan agar menjamah tujuan
hujanlah yang
memberiku tetes penyingkapan
bahwa mata air di
sana adalah muasal bagi air mata kerinduan
dedaunanlah yang
mengajariku untuk menggarit lekuk
agar kugaruk pola
aksara jiwa yang meliuk di balik ufuk
semak belukar dan
samarsamar ular
sentak halilintar
menggentar dada hingga bergetar
tetap berjalan
menatap relung terdalam
berisik membisik, “dan
akhir pelajaran adalah awal perjalanan”
“dan kepadanyalah
tempat terbenam para pelanglang,” aku bergumam
bagi kata awalan
dan akhiran terbenam
*9/12/2018
0 Komentar